memoterkini.com, Lampung Selatan – Pelaksanaan Program Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan dalam mengentaskan kemiskinan ekstrem, melalui program inovasi Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto Gerakan Sehari Seribu (GESER BU) terus berjalan tanpa henti.

Melalui program Geser Bu, dana yang didapat dari Dinas Pendidikan Kabupaten Lampung Selatan dapat disalurkan dengan bantuan bedah rumah tidak layak huni yang berada di Dusun Tanjung Bayur Desa Tanjungan Kecamatan Katibung. Kamis (05/10/2023).

Turut mendampingi Bupati Lampung Selatan dalam penyerahan bantuan bedah rumah, Sekretaris Daerah Thamrin, S.Sos., M.M, Plt. Kepala Dinas Pendidikan Asep Jamhur, S.E., M.M dan forkopimcam Katibung beserta beberapa kepala OPD terkait.

Hasil pantuan tim iwoi Lamsel di lokasi, Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto mengungkapkan,”Alhamdulillah, kesadaran dari seluruh pejabat Kabupaten Lampung Selatan dalam program Geser Bu dapat menuaikan hasil,” ungkapnya.

Ia pun melanjutkan,”pada hari ini, alhamdulillah ada dari Dinas Pendidikan. Program Geser Bu ini juga ada di setiap Dinas yang berada di kabupaten Lampung Selatan”. Ujarnya

Dikatakan, dalam mengentaskan kemiskinan Ekstrem di Lampung Selatan tidak bisa hanya mengandalkan APBD Lampung Selatan. Maka di butuhkan langkah cepat dan taktis antara Pemerintah Kabupaten Lampung bersama seluruh Dinas sampai tingkat masing masing UPT di setiap Kecamatan.

Dalam momen tersebut, H. Nanang Ermanto bersama Dinas Pendidikan dan beberapa OPD serta Camat Katibung dan Uspika Kecamatan Katibung menyerahkan bantuan senilai 20 juta kepada warga Dusun Tanjung Bayur penerima bantuan bedah rumah.

”Alhamdulilah ini ada anggaran senilai 20 juta dari Gersbu Dinas Pendidikan, mudah mudahan insya Allah ini terus berlanjut dengan gotong royong”. Ucap Nanang Ermanto.

H. Nanang Ermanto menyampaikan dan menugaskan kepada Camat setempat sebagai Koordinator wilayah bersama jajaran Pemerintah Desa setempat menangani dan menindak lanjuti pembangunan dan mengurusi segala sesuatunya jika ada kekurangan.

Bupati Nanang Ermanto juga meminta pihak Uspika turut serta dalam hal pengawasan di lapangan. (Tim IWO-I Lamsel/HPW/4d1)