Jepara,memoterkini.com – Kebanyakan pembangunan jalan aspal yang ada di jepara rata rata pengerjaanya asal jadi yang di utamakan bukan mutu kuwalitasnya hanya cari keuntungan semata.
Awal mula pengajuan pengaspalan jalan di wilayah mindahan rt 06 Rw 02 yang mengajukan S dan ketua rt, terkesan asal jadi dan hasil fisiknya tidak layak di sebut jalan aspal .18/09
Lokasi jalan tersebut sudah ada rabat beton dan di tumpangi aspal .
Akan tetapi pengaspalanya tidak memenuhi standarisasi spek tek jalan.
Awak media dan time lpk dapat temuan pengaspalan jalan yang kurang sesuai dan tidak layak jalan aspal pada umumnya .
Keterangan S warga setempat “adanya pengaspalan jalan di Rt 06 Rw 02 lihat hasil fisiknya tidak patut
Dan tidak pantas “ucap s
S bilang ke bayan desa o “mengusulkan pengerjaanya kita dan lingkungan yang mengerjakan,balasan dari desa “tidak bisa pak biar pihak desa yang mengerjakan”ucap pihak desa.
Tapi keinginan masyarakat jalan tersebut harus di perbaiki jangan sampai kita akan melaporkan ke inspektorat dan kecamatan,biar di benahi jangan sampai dana yang di kucurkan dari pemerintah jadi sia
sia.
Saat dikonfirmasi pk Y “terkait pembangunan aspal semua ada pendampingnya kalau saya kerja dilapangan tidak di dampingi saya tidak berani,semua sudah di plot belanja aspal ke jamal matrial ke pak keisut.
Ditanya terkait ketebalan malah jawabnya kemana minta hari senin ke balaidesa,harusnya sebagai pelayan publik harus bisa melayani di mana saja tidak hanya di balaidesa.
(Sadikin ).
