Gresik, memoterkini – Supriyadi, warga asal Jombang yang bekerja sebagai pegawai Dinas Perhubungan (Dishub) Gresik, nyaris kehilangan nyawa akibat terseret arus banjir saat berangkat kerja, Senin (10/6).
Peristiwa bermula saat Supriyadi melintasi Jalan Raya Ngablak Desa Kedungrukem Kecamatan Benjeng Kabupaten Gresik dari arah barat menuju timur menuju tempat kerjanya di Gresik. Saat itu, wilayah tersebut sedang dilanda banjir dengan arus air yang cukup deras dan ketinggian mencapai lutut orang dewasa.
Nahas, Supriyadi tidak mampu mengendalikan kendaraannya saat melewati arus deras tersebut. Ia terseret air bersama sepeda motornya dan sempat masuk ke pusaran air yang berputar kencang. Tubuh Supriyadi berputar-putar terbawa arus hingga akhirnya ditemukan dalam keadaan pingsan.
Beruntung, kejadian tersebut cepat diketahui oleh Kasi Trantib, anggota Polsek setempat, dan sejumlah warga yang sigap melakukan pertolongan. Supriyadi langsung dievakuasi dan dilarikan ke Klinik dr. Wiwin untuk mendapatkan penanganan medis.
Saat ditemukan, barang-barang milik korban berupa dua tas yang berisi handphone dan kartu identitas (ID Card) berhasil diamankan. Namun, sepeda motor yang ia kendarai hingga kini masih berada di dalam air dan belum berhasil ditemukan.
Kondisi Supriyadi kini dikabarkan telah sadar dan mulai membaik. Kejadian ini menjadi pengingat akan bahaya melintasi genangan banjir, terutama saat arus air deras dan tidak bisa diprediksi. ( Blk )
