Lampung Selatan – Bupati Lampung Selatan, Radityo Egi Pratama, melalui badan penanggulangan bencana daerah (BPBD) Lampung Selatan , melaksanakan kegiatan sosialisasi tentang komunikasi, informasi dan edukasi (KIE) sekaligus memberikan bantuan kepada warga yang terdampak musibah angin kencang  dan akibat banjir hingga termasuk rumah warga yang  ekstrem.

‎Dalam hal ini, Bupati Lampung Selatan Radityo Egi Pratama memberikan bantuan melalui BPBD Lampung Selatan adalah sebagai wujud nyata kehadiran pemerintah dalam membantu masyarakat yang tertimpa musibah.

Bupati Radityo Egi Pratama, Melalui BPBD Lampung Selatan Menyalurkan Bantuan Logistik Secara Door To Door ke Warga Terkena Musibah Akibat Hujan Deras Disertai Angin Kencang
‎Sosialisasi dan sekaligus menyalurkan bantuan itu dilaksanakan secara door to door, pada hari Rabu, 22 Oktober 2025.

‎Sebelumnya sosialisasi dengan warga, BPBD Lampung Selatan menyalurkan bantuan di lima titik. Untuk titik pertama mengunjungi warga di desa Kecapi, Kecamatan Kalianda, dikediaman saudara Johansyah rumah yang roboh disebabkan hujan intensitas tinggi disertai angin kencang.

‎Dan selanjutnya berlanjut ke desa semana, Kecamatan Bakauheni, berjumlah 4 warga yang terdampak hujan deras intensitas tinggi disertai angin kencang.

‎Penerima bantuan Yakni, keluarga Rosmawati, Anita, Nurjanah dan Rayhan di masing masing dusun, Desa Semana, Kecamatan Bakauheni.

‎”Sesuai arahan bapak Bupati Lampung Selatan Radityo Egi Pratama, Pemerintah Daerah harus peka terhadap masyarakat yang membutuhkan bantuan serta memastikan kebutuhan warga yang termasuk keluarga ekstrem, apalagi terkena musibah,”kata Erwan kepada media ini selaku Kabid pencegahan dan kesiapsiagaan mewakili Bupati Lampung Selatan, bapak Radityo Egi Pratama dan Wakil Bupati Lampung Selatan, bapak M.Syaiful serta Kepala BPBD Lampung Selatan, bapak Maturidi Ismail.

Bupati Radityo Egi Pratama, Melalui BPBD Lampung Selatan Menyalurkan Bantuan Logistik Secara Door To Door ke Warga Terkena Musibah Akibat Hujan Deras Disertai Angin Kencang

‎Erwan juga mengungkap bahwa bantuan itu merupakan bentuk kepedulian Pemerintah Lampung Selatan, dimana seperti saat ini yang dirasakan beberapa warga yang terkena musibah membutuhkan uluran tangan kita, contoh seperti yang dirasakan bapak Johan sudah salah satu keluarga ada yang sakit menahun atau Disabilitas, rumahnya pun roboh disebabkan hujan deras disertai angin kencang dan kebetulan juga bangunan rumah yang sudah lama lapuk,”ungkapnya

‎Terlihat pantau media ini, Erwan Fatriansyah, SE.,MM menyalurkan bantuan logistik berupa sembako didampingi Plt.Kabid Kedaruratan dan Logistik, Nurma Suri,SE, Pekerja Sosial Masyarakat, Edi, Ormas JPKP serta aparatur desa setempat.

‎Sementara keluarga yang menerima bantuan mengucapkan terima kasih kepada bapak Bupati Lampung Selatan, Bapak Radityo Egi Pratama, wakil Bupati Lampung Selatan, bapak M.Sayful serta BPBD Lampung Selatan.

Bupati Radityo Egi Pratama, Melalui BPBD Lampung Selatan Menyalurkan Bantuan Logistik Secara Door To Door ke Warga Terkena Musibah Akibat Hujan Deras Disertai Angin Kencang

‎Usai menyalurkan bantuan, Kabid Erwan Fatriansyah, SE.,MM melakukan sosialisasi secara langsung ke warga desa Kecapi, Kecamatan Kalianda dan warga desa Semana, Kecamatan Bakauheni.

‎Bung Erwan sapaan akrabnya itu, memberikan pemahaman tentang faktor – faktor yang dapat mengakibatkan terjadinya bencana serta materi tentang pemahaman atau fungsi jalur evakuasi bencana dan lain lainya.

‎Menurut Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Lampung Selatan Erwan, warga diharapkan dapat memahami pentingnya persiapan menghadapi bencana dan penanganan bencana yang baik. 

‎Selain itu, warga juga diharapkan dapat berpartisipasi aktif dalam upaya pencegahan bencana, serta dapat menyebarluaskan informasi dan pengetahuan kepada masyarakat lainnya.

‎BPBD Lampung Selatan memiliki tugas dan tanggung jawab untuk melindungi masyarakat dari bahaya bencana dengan memberikan sosialisasi, komunikasi, informasi, dan edukasi yang tepat. untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya kesiapsiagaan bencana dan mengurangi risiko bencana di wilayah tersebut.

‎”Apa yang kami sampaikan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan kesadaran masyarakat dalam menghadapi dan mengurangi risiko bencana.

‎red