Surabaya, Memoterkini.com – Menutup tahun 2024, Polrestabes Surabaya menggelar konferensi pers yang penuh dengan capaian membanggakan dalam menjaga keamanan dan ketertiban di Kota Pahlawan.

Scroll Untuk Lanjut Membaca
Kapolrestabes Surabaya Rilis Musnahkan Barang Bukti di Penghujung Akhir Tahun 2024

Dipimpin langsung oleh Kapolrestabes Surabaya, Kombespol Luthfie Sulistiawan, acara ini menjadi momentum untuk mengapresiasi sinergi antara masyarakat dan aparat keamanan dalam memberantas berbagai bentuk kriminalitas.

Pemusnahan Barang Bukti Narkotika

Dari keberhasilan mengungkap tiga kasus narkotika yang melibatkan empat tersangka laki-laki, Polrestabes Surabaya memusnahkan barang bukti berupa 15,045 kg sabu dan 1,990 kg ganja. Barang bukti tersebut dimusnahkan menggunakan mesin incinerator oleh petugas dari BNN Provinsi Jawa Timur. Langkah ini dilakukan untuk memastikan narkotika tersebut tidak lagi membahayakan masyarakat.

“Kejahatan narkotika adalah ancaman serius bagi generasi muda. Kami berkomitmen untuk terus menggempur jaringan pengedar narkoba di Surabaya,” ujar Kombespol Luthfie dalam keterangannya.

Senjata Tajam dan Minuman Keras Ilegal Dimusnahkan

Selain narkotika, Polrestabes Surabaya juga memusnahkan barang bukti lain hasil operasi Tim Respon Cepat Tindak (Respatti Jogoboyo) sepanjang tahun. Barang bukti yang dimusnahkan meliputi:

Senjata tajam: Celurit (48 buah), pedang (17 buah), golok (3 buah), dan gergaji (1 buah)

Kapolrestabes Surabaya Rilis Musnahkan Barang Bukti di Penghujung Akhir Tahun 2024
Minuman keras ilegal: Anggur merah (52 botol), Paloma (12 botol), dan jenis lain (12 botol).

Proses pemusnahan dilakukan dengan menggunakan alat pemotong besi untuk senjata tajam, sementara minuman keras dihancurkan agar tidak disalahgunakan oleh pihak tak bertanggung jawab.

Razia Knalpot Bising

Menyambut Tahun Baru 2025, Polrestabes Surabaya turut mengambil langkah preventif dengan memusnahkan 527 knalpot bising. Barang bukti ini merupakan hasil dari razia intensif yang dilakukan Satlantas Polrestabes Surabaya untuk memastikan suasana kota tetap nyaman dan kondusif.

“Suara bising dari knalpot brong sangat mengganggu kenyamanan masyarakat. Kami harap langkah ini menjadi peringatan bagi para pelanggar agar tidak mengganggu ketertiban umum,” tambah Kombespol Luthfie.

Komitmen Menuju Surabaya yang Lebih Aman

Kombespol Luthfie menegaskan bahwa kegiatan ini adalah wujud nyata tanggung jawab Polrestabes Surabaya untuk menciptakan rasa aman di tengah masyarakat. “Kami ingin memastikan warga Surabaya dapat merayakan malam pergantian tahun dengan tenang, tanpa gangguan dari tindakan kriminal atau pelanggaran lainnya,” tuturnya.

Harapan untuk Tahun 2025

Mengakhiri konferensi pers, Kombespol Luthfie menyampaikan harapannya untuk tahun depan. “Dengan kerja sama yang terus terjalin antara masyarakat dan aparat keamanan, kami optimis Surabaya akan menjadi kota yang lebih aman, nyaman, dan bebas dari ancaman gangguan keamanan.”

Melalui serangkaian tindakan tegas dan terukur ini, Polrestabes Surabaya membuktikan komitmennya dalam menjaga keamanan dan ketertiban di Kota Pahlawan, memberikan harapan baru bagi masyarakat dalam menyongsong tahun 2025.
(Yt/Ar)

Reporter: Redaksi