Surabaya, Memoterkini.com – Perayaan hari raya suci umat Hindu di awal tahun 2025 ini akan jatuh pada bulan yang berdekatan, dimulai dari hari raya Saraswati kemudian dilanjutkan dengan rangkaian perayaan hari raya Galungan dan Kuningan kemudian rangkaian perayaan hari raya Nyepi tahun Çaka 1947. Umat Hindu Surabaya yang tergabung dalam komunitas Banjar Surabaya sangat antusias untuk menyambut kedatangan rangkaian hari raya suci umat Hindu tersebut. Banjar Surabaya dibawah pimpinan Kolonel Nyoman Surya mulai bergerak dengan mengadakan berbagai macam pelatihan soft skill Pinandita (orang suci) dan juga umat untuk menyambut beberapa hari raya suci umat Hindu yang jatuhnya hampir bersamaan mulai bulan Pebruari sampai dengan bulan Maret 2025.

Banjar Surabaya adalah sebuah komunitas umat Hindu yang sudah berdiri sekitar tahun 1959 dan memiliki homebase di Pura Agung Jagat Karana yang beralamat di jalan ikan lumba-lumba no. 1 Surabaya. Anggota Banjar Surabaya tersebar diseluruh Surabaya yang terbagi dalam 18 Sektor atau kecamatan yang membawahi sekitar 1000 Kepala Keluarga lebih.

Pelatihan yang diadakan selama 3 minggu berturut-turut tersebut dilaksanakan mulai tanggal 12 Januari sampai dengan 26 Januari 2025 di Pura Agung Jagat Karana dengan mengusung tema “Umat Hindu Banjar Surabaya Sinergi, Bangkit, Guyub Rukun dan Tangguh” kegiatan yang dilaksanakan oleh Banjar Surabaya dalam menyambut kedatangan rangkaian hari raya suci umat Hindu ini diantaranya adalah pelatihan dan peningkatan kompetensi Pinandita yang diikuti oleh 33 orang Pinandita, pelatihan serati (pembuatan alat upakara suci) yang diikuti oleh sekitar 300 umat Hindu, pelatihan public speaking yang diikuti oleh sekitar 150 anak muda, dan pelatihan perawatan jenasah setelah meninggal diikuti oleh sekitar 150 anggota Banjar.

Kolonel Nyoman Surya selaku ketua Banjar Surabaya menyampaikan bahwa pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan sraddha bhakti dari umat Hindu Surabaya dan sekitarnya dan outpun yang diharapkan dari kegiatan tersebut adalah semua unsur pengurus dan pelayan umat harus bisa dan siap memberikan pelayanan terbaik bagi umat Hindu anggota Banjar Surabaya khususnya.

Sebagai bentuk aplikasi dari tema yang diusung dalam acara tersebut, Banjar Surabaya bekerja sama dengan PHDI (Parisadha Hindu Dharma Indonesia) kota Surabaya yang dihadiri oleh Ir. Ketut Gotra Astika. S.Ag, PSN (Pinandita Sanggraha Nusantara) Korwil Jawa Timur yang dihadiri oleh Pinandita DR I Made Jiwa Astika dan WHDI (Wanita Hindu Dharma Indonesia) kota Surabaya dihadiri oleh Ni Putu Murni Sudirman dan sekaligus acara tersebut dihadiri dan diawasi langsung oleh Ida Pandita Wijaya Kusuma Putra Nirmala selaku Ketua Paruman Sulinggih PHDI Kota Surabaya. Senin (13/1/2025).

Pandita Wijaya Kusuma Putra Nirmala menyampaikan bahwa tidak mudah untuk menjadi seorang Pinandita yang mumpuni karena banyak kriteria, aturan dan etika yang harus dipenuhi. Ketua PSN, Pinandita DR Jiwa Astika juga menyampaikan bahwa sertifikat pelatihan Pinandita yang diadakan Banjar Surabaya akan dikeluarkan oleh PSN dengan mengetahui dari PHDI Kota Surabaya, dan sertifikat itu akan berlaku secara nasional dan bisa diterima diseluruh Indonesia.
Disamping untuk persiapan dalam rangka menyambut kedatangan hari raya suci umat Hindu, Ketua umum panitia pelaksana Gusti Sudarmawan menyampaikan bahwa kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan rasa persaudaraan dan kebersamaan inter umat Hindu setelah berlalunya masa pandemic Covid-19 selain itu kegiatan ini juga sebagai bentuk bukti kerja nyata dari kepengurusan Banjar Surabaya yang baru terbentuk di bulan Juni 2024 kemarin.
(Tim)