Lampung Selatan – Penggunaan anggaran di Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan) Kabupaten Lampung Selatan, yang bersumber dari APBD tahun 2024, dengan pagu anggaran bernilai puluhan milyaran itu menjadi sorotan Publik.
Publik menilai, adanya sejumlah kejanggalan dalam proses kegiatan yang ada di Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan di Tahun 2024. Hal ini, disebabkan beberapa faktor, seperti pengawasan yang kurang ketat dan kurangnya transparansi dalam proses penyusunan dan pelaksanaan APBD.
Kegiatan – kegiatan diduga banyak kejanggalan seperti penyediaan dan pengembangan sarana pertanian dalam pagu anggaran nilai sebesar Rp. 1.464.956.200 yang terealisasi Rp. 1.453.794.200, penyedia pengembangan Prasarana pertanian nilai sebesar Rp.4.965.124.000 yang terealisasi Rp. 4.799.657.768, pengendalian kesehatan hewan dan kesehatan masyarakat Veteriner dengan nilai pagu anggaran Rp.2.448.906.250 dan terealisasi hingga Rp.2.333.902.250.
Penggunaan anggaran puluhan milyar di dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Lampung Selatan, hasil dari Investigasi tim media ini, diduga kuat telah terjadi praktik, korupsi dan Nepotisme (KKN).
Dengan adanya dugaan KKN di Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Lampung Selatan, dalam waktu dekat ini, tim Investigasi media ini akan melaporkan dugaan tersebut ke pihak APH. Dan di informasikan dari sumber yang terpercaya bahwa dugaan KKN itu dikondisikan salah satu pejabat hingga kuat juga diatur oleh oknum tertentu.
Angka sebesar nilai milyaran itu tidak rasional dan boros bila dilihat kinerja pemerintah saat ini, karena dianggap tidak berdampak positif bagi kepentingan masyarakat. Ucap dari salah sumber terpercaya tim Investigasi media ini. Pada hari Rabu 30 April 2025
Selanjutnya, berharap aparat penegak hukum memperketat pengawasan dan kepada Badan Pemeriksa Keuangan agar meninjau kembali sistem laporan pertanggungjawaban penggunaan dana APBD di Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Lampung Selatan.
”Pengawasan melekat diharapkan dapat mencegah adanya tindak pidana korupsi di lingkungan dinas tersebut,” ujar Sumber dari tim investigasi media ini
Hingga berita ini diturunkan, media ini belum terkonfirmasi dengan Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Lampung Selatan
Berita bersambung…